Taufik Ronaldo Usulkan Beberapa Tokoh Dari Sumbar Untuk Reshuffle Kabinet Indonesia Maju
Padang 02/12/2020 Gemantararaya.com
Isu reshuffle menteri Kabinet Indonesia Maju kembali berhembus kencang, Presiden Joko Widodo beredar bahwa akan melakukan reshuffle kabinet, Paska Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan Edy Prabowo dalam dugaan suap benih lobster di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (25/11/2020) dini hari saat baru tiba dari kunjungan kerja di Honolulu, Hawaii, Amerika Serikat.
Atas paska penahan tersebut berhembus kencang, mencuat isu bahwa Presiden Joko Widodo didesak untuk melakukan reshuffle kabinet setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap mentri kelautan dan perikanan (Edy Prabowo) dalam dugaan suap benih lobster tersebut.
Taufik Ronaldo, Fungsionaris DPP Ampi membenarkan desakan melakukan perombakan susunan kabinet tersebut, terutama saat ada mentri yang tertangkap KPK saat pers release. Gemantararaya.com Rabu, 02 Desember 2020.
Taufik Ronaldo, mengatakan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat bagi presiden untuk menganalisa dan mengevaluasi kinerja mentri – mentri.
Kementrian yang tidak perform dan yang sering menimbulkan polemik selayaknya diganti. Apalagi menurut dia (Taufik), Kapolri yang menjabat sekarang Jendral (Pol) Idham Azis akan memasuki masa pensiun “sambung Taufik”
Taufik yang dalam kegiatan memonitor Badan Saksi Partai Golkar di Sumatera Barat ini juga mempertanyakan ke Presiden Jokowi , kenapa tokoh asal Sumatera Barat tidak dimasukan dalam kabinet Jokowi saat ini. Meskipun Jokowi memperoleh suara yang minim di Sumbar tapi banyak tokoh Sumatera Barat yang punya kapasitas berada di dalam barisan pendukung Jokowi terutama di Tim Kampanye Nasional (TKN).
Pada kesempatan tersebut Taufik Ronaldo dengan semangat mengusulkan Tokoh Minang untuk dimasukan ke kabinet diantaranya :
- Roosdinal Salim (tokoh yang berada dalam TKN),
- Ketua DPP Gebu Minang,
- Ketua DPP Kadin
Yang untuk diusulkan menjadi mentri
-Komjen (Pol) Dr. Drs Boy Rafli Amar MH menduduki Kapolri ganti Azis, dan masih banyak yang lain.
Karena menurut beliau Tokoh yang diusulkan ini mempunyai kapasitas yang mumpuni dibidangnya masing – masing. “Tutup mantan ketua DPD Pospera Sumatera Barat tersebut./Masga