Musrenbang RKPD 2021 Kecamatan Ulugawo Kabupaten Nias Berlangsung Dengan Sukses

Gemantararaya.com (Nias) Pada pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) kecamatan Ulugawo kabupaten Nias provinsi Sumatera Utara berlangsung sukses, Jum’at (5/2/2021).

Pada acara musrenbang turut hadir Jefri Wa’u asisten bidang pemerintahan dan kesejahtraan rakyat, Darius Harefa ST dari Bappeda, dan beberapa SKPD lain yang ada di kabupaten Nias, serta dari lembaga legislatif Ameyunus Zai, S.Pd wakil ketua DPRD kabupaten Nias, Rahmat Nduru dan Yabati Zai anggota DPRD Kabupaten Nias, unsur Muspika, dan seluruh para kepala desa dan perangkatnya di wilayah kecamatan Ulugawo.

Eltrisman Zebua, SE sekcam Ulugawo menyampaikan laporan menjelaskan bahwa pelaksanaan musrenbang RKPD di kecamatan Ulugawo terlaksana berdasarkan undang-undang No.25 tahun 2004 terlaksana sistem perencanaan pembangunan nasional yakni penyusunan rencana priode 1 tahun yang merupakan penjabaran dari rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) kabupaten Nias tahun 2021-2026 UU Nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah merupakan kerangka dasar otonomi daerah yang salah satunya mengamanatkan pelaksanaan perencanaan pembangunan dari bawah secara partipatif. Surat Bupati Nias Nomor 050/061/ Bappeda tanggal 26 Januari 2021, dengan perihal penyelenggaraan musrenbang desa dan kecamatan tahun 2021.

Ameyunus Zai, S.Pd wakil ketua DPRD dari fraksi Golkar mengatakan bahwa pada pelaksanaan Musrenbang kami dari lembaga legislatif menyambut baik dan mendukung sepenuhnya. Bila kita berharap pada APBD maka usulan kegiatan pembangunan tidak akan terwujud sebagaimana yang kita harapkan, untuk itu kita harapkan pemerintah pusat melalui pemerintah yang baru terutama kepada pasangan Ya’atulo Gulo dan Arota Lase untuk membangun kabupaten Nias kearah yang lebih baik terutama bidang infrastruktur jalan dan juga bidang pertanian, “harapnya”.

Lanjut Ameyunus Zai, S.Pd menuturkan bahwa kami anggota legislatif ada sepuluh orang, akan tetapi setiap ada forum seperti ini hanya tiga orang yang sering hadir yaitu Rahmat Nduru dan Yabati Zai, sedangkan pada musrenbang di kecamatan Bawolato kami datang walaupun bukan tempat kampung halaman kami karena bagaimana kita membangun Nias ini kearah lebih baik, untuk itu kepada kita semua menjadi catatan kedepan siapa yang bisa membangun daerah kita masing-masing,”tuturnya”.

Ameyunus Zai, S.Pd tambahkan agar pihak Bappeda betul-betul melihat yang menjadi skala prioritas untuk dibangun berdasarkan gagasan dan usulan di setiap desa yang ada di kecamatan Ulugawo.

Pada kata arahan Bupati Nias yang diwakili oleh Jefri Wa’u asisten bidang pemerintahan dan kesejahtraan rakyat menyampaikan bahwa yang seharusnya Bupati Nias yang seharusnya hadir pada forum ini tetapi karena sesuatu halangan yang tidak dapat dihindari. Pada pelaksanaan musrenbang menentukan kebijakan pola pembangunan baik dibidang infrastruktur jalan dan juga jembatan yang menjadi skala prioritas untuk dibangun. Dalam proses pembangunan diharuskan ada kesamaan pandangan dalam proses kegiatan berdasarkan usulan dan gagasan yang menjadi skala prioritas untuk dibangun secara objektif yang berdasarkan mekanisme dan peraturan pemerintah berdasarkan undang-undang otonom daerah, dan di kabupaten Nias ada 24 desa yang masih tergolong desa terisolir yang harus menjadi pusat perhatian Bappeda.”jelasnya”.

Kata sambutan singkatnya oleh Darius Harefa ST mewakili Bappeda mengatakan bahwa dalam perencanaan pembangunan daerah, oleh pemerintah daerah menggunakan sistem aplikasi SIPD (Sistem Informasi Perangkat Daerah) tentu juga rencana program pembangunan daerah disesuaikan dengan visi-misi kepala daerah ditetapkan melalui forum perangkat daerah kabupaten Nias.”paparnya”.

Faozanolo Zai, S.Pd Camat Ulugawo dalam kata sambutannya dan sekaligus sebagai pimpinan rapat menyampaikan bahwa kecamatan Ulugawo ada 14 desa, dan berharap kepada pemerintah agar memperhatikan pembangunan infrastruktur jalan menuju 14 desa yang di kecamatan Ulugawo. Kami dari pemerintah tingkat kecamatan Ulugawo sangat berharap agar merealisasikan dan menetapkan usulan setiap desa. Masyarakat desa di Ulugawo yang menjadi kebutuhan yang mendesak adalah jalan yang bisa menghubungkan desa ke desa dan antara jalan ke kabupaten lain. Perbatasan kecamatan Ulugawo berbatasan dengan Nias Selatan seperti kecamatan Umbunasi dan Huruna kabupaten Nias Selatan sehingga ketika pihaknya pemerintah membangun jalan menuju kecamatan umbunasi dan Huruna dan sehingga menjadi dekat antara kabupaten Nias selatan.

Lanjut Faozanolo Zai, S.Pd menyampaikan harapannya kepada pemerintah kabupaten Nias agar diperhatikan adanya jaringan PLN, tower telkomsel, destinasi air terjun, dan juga pemberian bibit tanaman seperti tanaman kapulaga dan pemberian ikan lele jumbo, dan juga pemberian anak ternak babi karena masyarakat Ulugaewo merindukan untuk memelihara ternak babi karena merupakah sumber ekonomi masyakat.”harapnya”.

Faozanolo Zai, S.Pd sampaikan bahwa gedung serba guna kita ini perlu ada perbaikan karena banyak kerusakan sehingga alat-alat kantor tidak bisa ditinggalkan dan termasuk tenaga PNS dilingkungan kantor camat seperti Kasi PMD tidak ada termasuk tenaga medis dan guru guru disetiap sekolah sangat kekurangan untuk itu agar pemerintah memperhatikan kecamatan Uugawo ini.

Camat mengatakan bahwa setiap usulan disetiap desa merupakan gagasan sesuai realita dilapangan yang harus dibangun oleh pemerintah untuk itu agar pihak Bappeda merealisasikan apa yang menjadi usulan desa. Kami selaku pemerintah tingkat kecamatan mendukung pemerintah kabupaten untuk melanjutkan secara berkesinambungan apa yang menjadi program pemerintah kabupaten Nias kedepan.”tutup Camat Ulugawo (Arg)

By Seru